Rabu, 26 Juli 2017

Dari sini kami mulai belajar menjadi ilmuwan

We are the scientist pertamina lubricant...............

Jakarta 4 November 2011 dini hari sekali sudah berdenyut, atau bahkan Jakarta tidak pernah mati setelah ia di ‘Hidupkan’ oleh seorang Ulama penyebar dakwah Islam, Sunan Gunung Jati 500 th yang lalu yang ia beri Nama Jayakarta yang berarti Kota kemenangan yang di ambil dari bahasa Sansekerta terjemahan dari bahasa Arab dalam surat Al Fath ayat 1, InnaFathana laka Fathna mubinna (api Sejarah Karya  Ust Prof Mansur SuryaNegara). Dan suatu saat nanti Jakarta akan merebut kemenangannya kembali setelah kemenangan Proklamasi di tanggal 9 Romadhon bertepatan 17 Agustus 45 lalu.
 

Sedang Batavia pemberian dari orang belanda yang orang betawi asli tak akan mau jika Jakarta di beri nama Batavia. Apakah sama Penamaan oleh Seorang Ulama dengan Seorang Kafir? Karena Ucapan Sunan adalah Doa sedang Penamaan Batavia oleh orang Kafir adalah Perendahan terhadap warga Pribumi.


 


1 hari, 24 jam. Jakarta tak pernah tidur. Sebagian warga Jakarta memang sedang beristirahat namun sebagian yang lain masih di pabrik, di terminal, di bandara, di stasiun, bahkan banyak juga di diskotik-diskotik dan café-café malam, tidak sedikit pula sekedar nongkrong di pinggir-pinggiran jalan ibukota. Motifnyapun beragam, ada yang mencari Maa’isyah-Penghidupan sampai Maksiat menghabiskan Uang Haram dengan perbuatan haram. Karena seharusnya uang Halal akan berat di pergunakan untuk yang haram-haram.


 


Begitupun kami yang bekerja di Lab Pertamina Tj Priuk baru saja pulang pukul 00:10 Sift 2. terkadang jika ada tanker BBM/ Row material terpaksa petugas sift 2 melanjutkan untuk lembur sampai pukul 7 pagi. Seharusnya kamipun pulang pukul 23:00 karena ada pekerjaan yang tanggung jadi yaaaa, sudah resiko. Dan itu sudah biasa. Kami Analis Lab berlima di tambah 2 petugas sampling, satu Office boy dan satu pengawas.


 


Saya, muflih dan Achmad Arif pulang dengan naik angkutan umum angkot 14, kebetulan kontrakan kami berdekatan, sedang Pras, dan luddy naik motor begitupun petugas sampling mas Darno dan Aki Syawal. Mas Trisno pun naik motor hanya Pak Haji Zainuddin yang mengendarai Mobil pulang ke Bekasi.


 


Pak Haji adalah Pensiunan pertamina, mantan kepala lab Cilacap dan mantan pengwas Manajemen Mutu lab Jakarta. Karena fisiknya masih kuat dan sehat, beliau di karyakan kembali untuk mengisi kekosongan pengawas sore. Selain kuat dan sehat, hobi beliaupun menghafal Al Quran, karenannya sayapun sering Murajaah (Mengulang) hafalan kepada beliau, apakah hafalan saya sudah benar atau tidak. Tentu kalau sedang jam kosong. Beliaupula yang sering mengisi kekeringan dahaga ruhiah untuk tausyiah sesaat setelah jam Shalat berjamaah Ashar, Maghrib ataupun Isya.


 


Pulang, wudhu shalat 2 rakaat tanpa babibu langsung istirahat, karena besok, eh maksudnya nanti harus masuk pagi menyelesaikan keperluan untuk Lomba Sugestion System tingkat Nasional di Makasar Akhir bulan ini 21 – 25 November 2011. Hari Jumat ini adalah pengumpulan terakhir makalah dan semua lampiran lain. Namun sebelumnya ada pelatihan dulu di BalikPapan hari senin ini 7-10 Nov  berdua dengan Kepala Lab UPPJ Farhasnyah, yang seharusnya dengan rekan Satu Team Mba Santi, hanya beliau sedang cuti hamil, bahkan untuk lomba akhir bulan ini pun harus sendirian pula baik Presentasi maupun wawancaranya.


 


Sendirian bersaing dengan seluruh perusahaan dalam negri ada Astra Honda, PT Pupuk Sriwijaya, PT Pos, PT Pupuk Kaltim dan masih banyak lagi baik punya BUMN maupun swasta total perusahaan ajang ini ada 110 perusahaan dengan keikut kepesertaan diatas 1000 peserta. Karena tiap perusahaan tidak satu team mengirimkan pesertanya. Pertamina Corporat saja mengirimkan 33 peserta team. Mampukah memenangkan pertarungan dengan seorang diri, apalagi ini adalah pengalaman pertama, bersaing dalam Data, Pengetahuan, IPTEK dan ….. mempertahankan pendapat??


 


Sebelumnya perlombaan ini diawali bulan juli kemarin. Kami, di minta untuk melakukan improvisasi dalam berbagai bidang misalnya Methode, Teknologi, HouseKeeping, System manajement, system administrasi, system safety, pengolahan limbah atau pengelolaan keuangan agar lebih hemat di tempat kerjanya masing-masing. Perusahaan – perusahaan besar biasanya mempunyai program improvisasi tersebut tidak terkecuali pertamina. Lalu antar perusahaan besar tersebut untuk memacu kreativitas karyawan dan meningkatkan Produktivitas kerja perusahaan di adakan ajang Temu Karya-Temu Improvisasi untuk di lombakan. Tentu tidak semua perusahaan besar ikut walaupun di perusahannya ada program improvisasi, ini hanya masalah kebijakan untuk ikut bergabung dalam lomba atau tidak.


 


Setidaknya dari Lab UPP Jakarta ada 9 ide tapi hanya 6 yang di ikutkan berdasarkan seleksi. Keenam ide tersbut adalah Penggantian solvent Xylen AAS menggunakan Bahan Bakar Penerbangan Avtur punya Achmad Arif, Improvisasi methode pengukuran SG solid oleh Agung, Pemanfaatan CRM kembali untuk di gunakan di luar batas kadaluarsanya oleh kustanto, pembuatan Pertamax dari Avgas dan premium oleh isa, pemanfaatan kembali Plastik Mylar untuk di gunakan kembali dan yang terakhir adalah Pemurnian Xylen bekas Pengujiaan AAS untuk di gunakan kembali oleh guruh dan mba santi.


 


Setelah memenangkan dari lab kami pun meluncur ke Pulau Batam di akhir bulan juli, karena disanalah terselengaranya Lomba tingkat Pertamina Lubricant. Baik dari produksi, laboratorium, pemasran di bawah pertamina lubricant seluruh Indonesia di lombakan di sana. Total peserta ada 30 peserta/ 30 ide baik perorangan maupun kelompok.


 


Tentu sungguh mengasikan seperti tour keluar pulau jawa dengan biaya Perusahaan bersama teman-teman bermodalkan ide yang kami sendiri sebetulnya Ciut dengan ide remeh temeh kami bersaing dengan ide-ide orang produksi dan marketing yang kami tak tahu apa yang mereka bicarakan dan bawa. Tapi, kami sudah cukup bersyukur bisa jalan-jalan ke Batam dengan pesawat Garuda tinggal di Hotel Bintang 5 selama 4 hari, jalan-jalan di putaran pulau Batam. Kawan saya bilang ‘’ini kita beneran tinggal di Hotel yah, bagus banget yah. Sampean pernah nginep di Hotel mas guruh’’.


 


Untuk saya tentu perjalanan ini bukan yang pertama kali, Terakhir jalan keluar pulau 4 tahu lalu, waktu masih kuliah,.Hanya yang membuat istimewa adalah perjalanannya tidak sendirian. Ramai bersama kawan-kawan, bermodalkan sebuah ide yg remeh temeh tersebut.Tapi karena bersama kawan-kawan itulah yang menjadikan suasana seru penuh mimpi.


 


Ada rangkaian peristiwa menarik dari Achmad Dwi arifin, sebagai anak kosan yang hampir, kesiangan buru-buru sarapan pagi  sebelum berangkat makan mie dari penjual nasi uduk, setelah sampai lab menunggu berangkat dan agak siangan perut sudah keroncongan, maka makan mie goreng. Ketika naik pesawat menggunakan Airline berplat merah disediakan snack yang isinya mie goreng juga. Setelah sampai batam di persilakan memilih menu sesuai sesukanya. Kami yang jarang makan di tempat ‘wah’ memesan makanan yang tidah biasa, namanya pun aneh-aneh maka ia pun memesan makanan yg tidak seorangpun dari kita dan dia mengetahui apakah yg dipesan. Setelah menunggu lama, dan arif termasuk yang datangnya paling lama, mungkin Karena terlalu special sahut rekan-rekan yang lain.


 


Dan Taraaaaaaa yg keluar adalah Mie telor rebus super jumbo. Dia hanya diam memandang apa yang dia pesan, Dan kami menyemangati agar ia tetap tabah untuk menghabiskan apa yg telah di pesan. Ia Berharap agar hari cepat berlalu dengan tidur di Kasur empuk hotel bintang 4 Batam.


 


Keesokan harinya pagi hari kami sudah menyiapkan seluruh perlengkapan dan kebutuhan untuk presentasi dan lombanya. Prakata sambutan pembukaan dari manager Departement Pertamina Pelumas sampai pembagian jadwal presentasi Ide Sugestion system sampai 3 hari kedepan sampai pengumuman lomba dan penutupan, tidak ketinggalan Visit Tour batam.


 


 


Setelah melalui proses panjang, Sampailah di akhir waktu yang dinantikan yaitu pengumuman pemenang dan akan mewakili Departemen Pertamina pelumas ke lomba selanjutnya di tingkat Corporat. Terpilihlah 4 pemenang dan 2 diantaranya dari divisi Laboratorium Achmad Arif dan Agus Aryanto dengan judul Penggantian solvent Xylen AAS menggunakan Avtur dan Pemurnian Xylen bekas Pengujiaan AAS untuk di gunakan kembali oleh Saya dan Santi lestari.


Berbekal uang hadiah dari perlombaan ini, kemudian masih ada sisa waktu 1 hari sesuai tiket kepulangan dan sudah mengantongi Passpor hijau saya dan teman-teman yang lain tidak langsung pulang ke Jakarta namun menyempatkan untuk wisata ke Singapure dan dari lab hanya saya sendiri yang sudah mempunyai passport. 45 Menit menyebrang menggunakan Jetfoil berkapasitas 100 penumpang sampai di singapura. Dan Nice a trip to singapure.

Berikut Chenel Youtube nya : Inovation Konvensi Mutu Pertamina Batam Guruh Akbar, Tingkat Corporat di Jakarta dan Tingkat Nasional di Makasar

1. Batam Tingkat PERTAMINA Pelumas: https://www.youtube.com/watch?v=CeoWB_z4tu0

2. Jakarta  Tingkat PERTAMINA Corporat: https://www.youtube.com/watch?v=AVT9PR6apMw


3. Makasar Tingkat Nasional : https://www.youtube.com/watch?v=L8X59NXjQU8





 

 

Guruh Akbar, ST

26 September 2012 & 26 Juli 2017





Terima Kasih Telah mampir di Bolg Kami

Kami harapkan Komentar anda.

 Yuk Bergabung berbagi di Group Oil Gas dan Gheotermal Energy

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar